135 Masyarkat Maritim di Wakatobi Dapat Pelatihan Basic Safety Training Gratis

  • Whatsapp
Sebanyak 135 masyarakat maritim di Wakatobi mengikuti Diklat BST gratis Foto: Boy/Sultraku
banner 468x60

WAKATOBI, SULTRAKU.COM – Sebanyak 135 masyarkat maritim yang terdiri dari pelaut dan awak kapal asal Kabupaten Wakatobi mendapat pendidikan dan pelatihan (Diklat) gratis tentang Basic Safety Training (BST)/Dasar-dasar Keselamatan kapal tradisional (KLM) dan Kecakapan Kapal Tradisional ( SKK 60 mil) melalui Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar.

Bupati Wakatobi, Haliana mengungkapkan, pelatihan tersebut dapat bermanfaat bagi generasi Wakatobi ke depan. Dirinya tak memungkiri sekitar 95,7 persen wilayah Wakatobi terdiri dari perairan yang tentunya dipersiapkan untuk menjawab tantangan ke depan dalam sektor pelayaran.

Bacaan Lainnya

“Kita perlu mempersiapkan generasi Wakatobi yang kreatif, inofatif dan produktif, salah satu langkah strategisnya adalah dengan menyelenggarakan Diklat dalam langkah peningkatan keterampilan,” ujar Haliana, Selasa (23/08/2022),

Haliana berharap kegiatan ini dapat meningkatkan dan membawa kesejahteraan ekonomi bagi kehidupan keluarga para pelaut di Wakatobi.

“Semoga kegiatan ini dapat membawa dampak ekonomi, terlebih generasi muda Wakatobi untuk memiliki keterampilan yang dibuktikan denan legalitas berupa sertifikat,” harapnya.

Diklat yang didakan selama sepekan ini dimulai pada 22-27 Agustus 2022. Diikuti peserta yang akan dibekali dengan ilmu dasar keselamatan kapal tradisional (BST Kapal Layar Motor) serta kecakapan kapal tradisional penangkap ikan dengan pelayaran maksimal 60 mil (SKK 60).

Sementara itu melalui Kepala kantor UPP Wanci, Arman Saleh meuturkan, Wakatobi yang merupakan daerah maritim sangat berpotensial untuk ke depan terkait dengan pengembangan SDM.

“Output dari diklat ini melahirkan sumber sumber SDM, melahirkan tenaga tenaga yang terampil dan cakap, untuk menhadapi tantangan yang besar diera digital,” ujar Arman Saleh.

Diterangkan bahwa sebagian peserta pelatihan terdiri dari masyarkat maritim yang tersebar mulai dari dari Pulau Kaledupa, Tomia, Wangi-Wangi dan Binongko.

“Setelah Diklat para peserta yang berjumlah 135 akan diberikan Surat Keterangan Kecakapan 60 mil (SKK 60) dengan harpan kegiatan seperti ini terus berlanjut,” tutupnya.

Penulis: Boy Candra Ferniawan
Editor: Kardin

banner 300x600

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *