Pererat Persatuan Advokat, Peradi SAI Kendari Gelar Muscab Kedua

  • Whatsapp
Ketua Peradi SAI Kota Kendari, Muhammad Dahlan Moga. Foto: Ruliawan/Sultraku
banner 468x60

KENDARI, SULTRAKU.COM – Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Suara Advokat Indonesia (SAI) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kota Kendari melaksanakan Muscab kedua, Sabtu (19/3/2022), di salah satu hotel di Kota Kendari.

Muscab yang diikuti 50 peserta ini bertemakan “Mempererat Persatuan dan Meningkatkan Peran Advokat dalam Bingkai Suara Advokat Indonesia Menuju Era Industri 5.0”.

Bacaan Lainnya

Kegiatan ini dihadiri dan dibuka oleh Wakil Ketua Komite Organisasi dan Keanggotaan Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradi SAI Jemmy Mokolensang, Sabtu (19/3/2022).

Jemmy mengatakan, pelaksanaan Muscab Peradi SAI berlangsung dengan baik dan perkembangan Peradi SAI di Sultra cukup bagus.

“Saya berharap ke depan perekrutan bisa lebih banyak lagi agar Peradi SAI di Sultra bisa semakin jaya sehingga mampu bersaing secara profesional,” kata Jemmy saat ditemui usai kegiatan Muscab.

Meskipun Peradi SAI jumlahnya tidak banyak namun Peradi SAI selalu mengedepankan kualitas. Untuk itu, lanjut Jemmy, DPC Peradi SAI akan bekerja sama dengan DPN untuk terus menyelenggarakan Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) secara intensif.

“Kita lebih mengutamakan kualitas sambil mempersiapkan kuantitas, apa lagi sekarang era 5.0 jadi kita bisa lebih mudah dalam berkomunikasi,” jelasnya.

Di tempat yang sama, Ketua DPC Peradi SAI Kota Kendari Muhammad Dahlan Moga menambahkan, pelaksanaan Muscab merupakan representasi amanah dari Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Peradi SAI.

“Masa bhakti kami sudah memasuki akhir alias selesai sehingga perintah dari DPN untuk menyelenggarakan Muscab,” kata Muhammad Dahlan Moga.

Dahlan Moga mengatakan, seharusnya pelaksanaan Muscab kedua diselenggarakan tahun 2021 lalu. Namun karena melihat situasi pandemi COVID-19, sehingga dimundurkan.

“Momen tahun ini dan bulan ini kami anggap adalah momen yang tepat di mana pandemi COVID-19 sudah mulai berangsur membaik,” ungkapnya.

Dahlan Moga berharap Muscab kedua ini dijadikan acuan dalam proses memperlihatkan seperti apa proses berorganisasi, Muscab, dan proses pemilihan yang sebenarnya.

“Muscab ini kita lakukan secara terbuka dan demokratif, kita harapkan kepada teman-teman menjadi role model untuk ke depannya, baik itu proses pelaksanaan Muscab dan event lain dalam organisasi Peradi. Sehingga ada standar minimal yang kami ciptakan untuk digunakan oleh kepengurusan selanjutnya,” tutupnya.

Reporter: Ruliawan Putra Utama
Editor: Kardin

banner 300x600

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *