Kerja Keras dan Kesungguhan, Pemuda Ini Sukses Lulus Jadi Bhayangkara Polri

  • Whatsapp
Kegiatan Bantuan Sosial (Bansos) di Desa Trans Kecamatan Oheo dalam Rangka HUT Bhayangkara pada Juli 2022 lalu. Foto: Ist
banner 468x60

KENDARI, SULTRAKU.COM – Masa depan memang penuh misteri, tak ada yang akan pernah bisa menebak akan jadi seperti apa dan bagaimana. Seperti yang dialami oleh seorang pemuda, Dedi Hartoyo (39) yang kini sukses menjadi anggota Polri.

Pria asal Desa Waworope, Kabupaten Konawe Kepulauan 31 Maret 1983 itu menempuh pendidikan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan di Universitas Halu Oleo pada 2001 dan lulus di 2006. Salah satu alasannya memilih berkuliah di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan adalah karena memiliki hobi berenang sekaligus ingin mengembangkan kecintaannya di dunia perikanan.

Bacaan Lainnya

Ia tak pernah bermimpi menjadi seorang anggota polri, selama kuliah ia sempat tertinggal jauh bila di bandingkan dengan teman-temannya yang saat itu bahkan sudah lulus ketimbang dirinya. Dia mengaku satu-satunya mahasiswa dengan penelitian terlama saat itu.

“Saya melakukan penelitian terlama saat praktek bersama teman-teman alumni pada 2005 hingga 2006 di Desa Tanjung Tiram,” tuturnya pada Senin (25/7/2022).

Setelah lulus kuliah, ia sempat mencari kerja di beberapa tempat dan instansi salah satunya adalah mendaftarkan diri di Akpol pada 2007. Ia bersaing dengan 300 orang lainnya, saat ia lulus seleksi ia sempat di kirim ke Semarang untuk mengikuti tahap akhir, hingga akhirnya ia terpilih menjadi anggota Polri sekaligus salah seorang putra Asal Sulawesi Tenggara yang berhasil mengalahkan peserta lainnya di 33 Provinsi di Indonesia.

Ia berusaha mati-matian untuk mengikuti proses seleksi tersebut, tak sedikit pula rindu pada keluarga dan sanak saudara. Namun hal itu ia urungkan. Setelah melalui proses seleksi yang cukup panjang dan melelahkan, ia berhasil lulus pada 2007 mengalahkan 295 orang, terpilih 3 orang yang berasal dari Sulawesi Tenggara dan 2 lainnya berasal dari luar Sulawesi Tenggara.

Setelah lulus mengikuti proses seleksi, ia resmi menjadi anggota Pama Polda Maluku dengan posisi jabatan Ipda yang dimulai sejak 16 Desember 2010. Ia juga sempat menduduki beberapa jabatan penting lainnya di kepolisian seperti Pama Polres SBT, KANIT SPKT SHIF “B” Polres SBT, Kaur BIN OPS Sat Reskrim, Kapolsek Bula Polres Seram Bagian Timur dan Kasat Reskrim Polres Seram Bagian Timur.

Pria yang besar dan tumbuh di Unaaha Kabupaten Konawe itu juga pernah menjabat sebagai Kapolsek Bandara Ranomeeto 2019, Kasat Reskrim Buton 2020, Dikrimum Polda 2021 dan kini menjabat sebagai Kabag Operasional Polres Konawe Utara Polda Sultra pada 2022.

“Sebagai putra daerah, saya mengajak agar menjaga tali silaturahmi, menjaga situasi Kamtibmas dan tetap prokes dalam kegiatan aktivitas. Salam presisi,” tutupnya.

Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan
Editor: Musdar

banner 300x600

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *